Manajemen Perawatan Kapal



Manajemen secara sederhana (secara umum) sanggup di artikan sebagai suatu cara pengelolaan (melalui orang lain) atas acara organisasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.

Sedangkan Manajemen Perawatan Kapal ialah Pengelolaan (melalui orang lain) yang berusaha terus-menerus untuk menjaga biar kemudahan / peralatan (kapal) sanggup selalu siap dipergunakan untuk kelancaran operasi dan perjuangan pelayaran. Person atau orang yang melaksanakan otoritas manajemen, dan umumnya disebut sebagai seorang "Manajefl', ialah orang yang mengatur, mengelola dan menggerakkan anak-buahnya untuk mencapai tujuan yang diharapkan. 

Dalam praktek, Manajer yang bekerja dengan baik harus mempunyai beberapa kriteria utama, antara lain:

  • Mereka yang mempunyai ketrampilan organisasi dan ikut aktif dalam menggerakkan dan menangani organisasi itu. Mereka dipandang oleh manajer lain sebagai yang paling efektif dan berhasil dalam bidang pekerjaannya.
  • Mereka yang menuntaskan pekerjaannya mendekati apa yang sudah direncanakannya dengan cara yang teratur.
  • Mereka yang berafiliasi selalu dengan pokok persoalannya dan dengan cepat mengenal serta mengisolasikan situasi yang pada ketika itu penting atau situasi yang potensial.
  • Mereka yang dengan cepat dan sempurna memilih skala prioritas pekerjaan, yang mana pekerjaan yang harus didahulukan dan pekerjaan yang masih sanggup ditunda waktu penyelesaiannya.
  • Mereka yang tahu kapan dan bagaimana mendelegasikan wewenang dan sementara itu la masih tetap memegang pengendalian yang memadai dan tetap bertanggung-jawab.
  • Mereka yang dengan cepat dan sempurna sanggup memecahkan problem dan segera mengambil keputusan untuk menyelesaikannya.

Fungsi - Fungsi Manajemen :


Menurut salah-satu Bapak administrasi yang populer : George R.Terry dalam administrasi yang baik selalu terselenggara 

Fungsi-fungsi manajemen, yang sangat populer dengan abreviasi POAC (Planning, Organizing, Actuating dan Controlling) atau 4 (empat) Fungsi Manajemen, yaitu:

1. Planning (Perencanaan).

Perencanaan merupakan rencana-rencana yang sudah di koordinasikan dengan bagian-bagian atau departemen lain yang terkait dengan jenis pekerjaan itu.
Perencanaan menurut data-data dan gosip dari sumber-sumber yang benar dan sanggup dipertanggung-jawabkan.
Perencanaan, realisasinya sanggup dilaksanakan dan dikerjakan sesuai kemampuan yang dimilikinya.
Perencanaan, sanggup dibantu dengan beberapa pertanyaan 5 W + 1 H (What, Why, Where, Who, When + How).

2. Organizing (Organisasi) 

Fungsi organisasi yang dimaksudkan ialah adanya Organisasi yang jelas, siapa Pimpinan, Staf pelaksana, Tugas-tugas, Wewenang, Tanggung-jawab, Hak-hak, Kewajiban, Hubungan kerja, Peralatan yang dipergunakannya. Organisasi yang terang akan terlihat didalam Struktur Organisasi dan lengkap susunannya serta pembagian tugas-tugas dan tanggung-jawabnya.
Program Kepner-Tregoe, telah menyebarkan proses dasar rasional untuk memakai gosip perkara organisasi, yang diterapkan secara universal tanpa menghiraukan lingkungan budaya, tanpa menghiraukan suku-bangsa, apakah manajer itu orang Jepang, Kanada, Brazil, Inggris, mereka semua sudah diperlengkapi dengan teladan berpikir vang tidak da at berubah-ubah, yang berubah hanyalah isinya. 3) Manajer kasional, 11-1985, ha .8.

3. Actuating (Tindakan, Menggerakkan)

Fungsi Tindakan ini lebih gampang dikatakan sebagai pelaksanaan daripada apa yang sudah di rencanakan dengan baik, dan perencanaan  tersebut dalam bentuk "tulisan" yang sudah disepakati tolong-menolong untuk dikerjakan. Fungsi ini juga berarti Pimpinan menggerakkan staf atau bawahannya untuk menjalankan pekerjaan sesuai dengan perencanaan yang sudah ditentukan.

4. Controllng (Pengawasan dan Pengendalian)

Fungsi Pengawasan dan Pengendalian ini ialah untuk meng-kontrol apakah pekerjaan yang dikerjakan sudah sesuai dengan apa yang direncanakan dalam perencanaan ?
Apabila terjadi penyimpangan, harus segera mungkin diperbaiki atau diatur I dikendalikan biar hasil selesai masih sesuai dengan "toleransi" dari perencanaan semula. Umumnya fungsi kontrol ini bekerja setiap periode 3 (tiga) bulan sekali (triwulan).





Sumber https://www.infomanfaat.club/

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel