Tips Dan Taktik Melaksanakan Soal Utbk Sbmptn 2019 Secara Efisien
Halo Sahabat lakonfisika semua, pasti saja sudah daftar UTBK SBMPTN 2019 ini ya. OK sip, kali ini lakonfisika akan membagikan kiat dan taktik UTBK SBMPTN 2019, terutama cara menjalankan soal UTBK yang efisien dengan alokasi waktu sungguh minim. Perlu dikenali bahwa syarat daftar SBMPTN pada tahun mesti memiliki nilai UTBK sesuai bidang jurusan atau kesibukan studi yang dituju, yakni rumpun UTBK Saintek dan Soshum. Kami percaya sobat semua sudah paham tentang masing-masing rumpun tersebut dan pastinya sudah memiliki opsi jurusan masing-masing.Masing-masing Perguruan Tinggi Negeri tujuan sobat memiliki kewenangan untuk menyeleksi ranking penerimaan mahasiswa gres menurut nilai UTBK, meskipun ada kampus yang memiliki beberapa syarat khusus, yakni bidang studi asal di saat SMA/MA/SMK. Tetapi yang paling mayoritas merupakan nilai UTBK sobat semua mesti optimal mudah-mudahan kian besar peluang untuk lulus SBMPTN. Pastinya, untuk mendapat nilai UTBK maksimal, sobat lakonfisika tidak cukup cuma jerih payah belajar, namun juga mesti punya taktik menjalankan soal UTBK yang efisien dan efektif. Oleh alasannya merupakan itu kami akan membagikan kiat dan taktik UTBK SBMPTN untuk sobat semua. Tetapi sebelumnya, kami akan sampaikan pembagian alokasi waktu pada setiap komponen tes UTBK alasannya merupakan ini merupakan syarat yang mesti dimengerti sebelum menerapkan taktik UTBK nanti.
Alokasi Waktu Setiap Komponen UTBK
Sahabat lakonfisika, bahan tes UTBK berisikan Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Kompetensi Akademik (TKA). TKA sendiri berisikan rumpun Saintek (Matematika, Fisika, Kimia, dan Biologi) dan rumpun Soshum (Matematika, Geografi, Sejarah, Sosiologi, dan Ekonomi). UTBK menerapkan metode waktu terpisah untuk setiap komponen tes. Artinya setiap bahan tes, baik TPS maupun TKA, diberikan waktu terpisah pada masing-masing komponennya. Berikut ini tabel ilustrasinya.
Pada bahan Tes Potensi Skolastik (TPS), ada 4 komponen tes yang masing-masing berisikan 20 soal, yakni pikiran sehat umum, pengertian bacaan/menulis, wawasan umum, dan wawasan kuantitatif. Untuk TKA Saintek, berisikan 4 komponen tes yang masing-masing ada 20 soal, yakni matematika saintek, fisika, kimia, dan biologi. Sedangkan TKA Soshum, berisikan 5 komponen tes yang masing-masing juga 20 soal, yakni matematika soshum, sejarah, geografi, sosiologi, dan ekonomi.
Penjelasannya menyerupai ini sahabat, misalkan sobat sedang menjalankan komponen tes Penalaran Umum pada TPS, setelah 35 menit berlalu, maka otomatis akan eksklusif masuk dalam tes Pemahaman Bacaan. Kaprikornus apabila ada respon yang masih kosong di tes Penalaran Umum, sabahat tidak bisa kembali ke bab tes tersebut, artinya hangus sudah peluang mengisi jawaban. Sungguh sungguh disayangkan apabila itu terjadi, padahal kita boleh mengisinya bebas dan tidak perlu takut salah alasannya merupakan Tidak Ada Poin Minus atau tidak ada penghematan nilai pada UTBK. Begitu pula seterusnya untuk komponen tes yang lain baik TKA Saintek maupun Soshum.
Tips dan Strategi menjalankan Soal UTBK
Ok, kami percaya sobat lakonfisika niscaya sudah mengetahui metode alokasi waktu pada UTBK setelah membaca klarifikasi di atas. Sekarang eksklusif saja kami bagikan kiat dan taktik menjalankan soal UTBK SBMPTN 2019 secara efisien.
1. Tentukan TARGET JAWAB SOAL BENAR pada Setiap Komponen Tes UTBK
Sahabat lakonfisika mesti punya jumlah sasaran menjawab soal dengan benar pada setiap komponen tes UTBK. Misalkan pada TKA saintek komponen matematika dan fisika masing-masing kalian sasaran jawab 10 soal atau yang TKA soshum komponen matematika pasang sasaran 8 soal dan ekonomi 12 soal. Setelah pasang target, sobat mesti membatassi waktu menjalankan soal UTBK pada masing-masing komponen.
2. Batasi waktu menjalankan TARGET SOAL BENAR pada setiap komponen tes
Dalam menjalankan sasaran jawab soal, sobat semua mesti memperhatikan alokasi waktu pada setiap komponen tes UTBK. Artinya, sobat mesti menangkal waktu untuk mengerjakan, kami sarankan dengan menyisihkan 2 menit pada setiap komponen tes UTBK. Misalkan komponen Fisika pada FTKA saintek, sobat punya alokasi waktu 22,5 menit. Dengan sasaran jawab 10 soal, jangan habiskan waktu itu untuk berpikir respon soalnya. Tetapi setelah 20 menit berlalu, berhentilah menjumlah atau menimbang-nimbang respon soal. Artinya masih ada sisa 2 menit untuk komponen Fisika.
3. Gunakan sisa waktu 2 MENIT pada setiap komponen tes untuk mengisi respon yang KOSONG
Inilah faedah kita sisakan waktu 2 menit itu sahabat. Untuk mengisi ini jangan terlalu sembarangan ya... Boleh pakai feeling namun mesti ada analisa logika meskipun tidak ada penghematan nilai. Kenapa? Karena dalam metode penilaian UTBK yang memakai IRT, di saat kian banyak respon salah dari peserta UTBK, maka item soal akan dianggap berbobot tinggi. Itu akan menjadi kerugian kalian apabila ternyata ada pesaing yang bisa jawab soal dengan benar di item soal itu yang secara tidak eksklusif akan memajukan nilai total dari pesaingmu. Kaprikornus tetap hati-hati ya dalam mengisi respon kosongnya.
4. Manfaatkan TryOUT atau SIMULASI UTBK dengan baik untuk EVALUASI TARGETmu
Sahabat, dilarang kita cuma berhenti, dengan mengharap keberuntungan. Seluruh taktik tadi mesti diuji dan dievaluasi dengan cara tekun ikut tryout atau simulasi UTBK. Silakan ikut di mana saja, sudah banyak penyedia simulasi UTBK online. Setelah ikut simulasi UTBK atau tryout, sobat mesti melaksanakan evaluasi, apakah sasaran sudah tercapai atau belum. Jika sudah tercapai, maka sobat dapat memperbesar sasaran mudah-mudahan hasil UTBK lebih maksimal. Tetapi apabila belum, secepatnya pelajari di komponen UTBK yang mana kekuranganmu dan jerih payah memperbaikinya.
Kesimpulannya, sobat mesti jerih payah dan kerja pintar menerapkan taktik menjalankan soal UTBK mudah-mudahan nilai UTBK dapat optimal dan lulus SBMPTN. Strategi itu mulai dari pasang sasaran soal benar pada setiap komponen UTBK, menangkal waktu menjalankan soal dengan menyisihkan 2 menit, mengisi seluruh respon kosong, dan rajin-rajin ikut tryout atau simulasi UTBK. Semoga goresan pena ini dapat menolong sobat lakonfisika semuanya. Selamat berjuang dan mudah-mudahan sukses. Jangan lupa menebar benih kebaikan.