Protokol Pengalamatan Ip.V4

1. Protokol
Protokol yaitu sebuah hukum atau standar yang mengatur atau mengizinkan terjadinya hubungan, komunikasi, dan perpindahan data antara dua atau lebih titik komputer. Protokol sanggup diterapkan pada perangkat keras, perangkat lunak atau kombinasi dari keduanya. Pada tingkatan yang terendah, protokol mendefinisikan koneksi perangkat keras. Protokol digunakan untuk memilih jenis layanan yang akan dilakukan pada internet.

2 Pengalamatan IP v4
Dalam jaringan komputer pengalamatan IP merupakan hal yang sangat penting alasannya pengalamatan ini merupakan pengidentifikasian suatu komputer pada jaringan sehingga mempunyai identitas yang unik. Dengan adanya IP address maka sanggup diketahui sumber ataupun tujuan dari pengiriman paket. Ipv4  memakai notasi biner yang mempunyai panjang 32 bit. Pada dasarnya, arsitektur IPv4 menganut konsep classful addressing, yaitu pembagian ruang alokasi alamat ke dalam 5 kelas (50% A, 25% B, 12.5% C, 6.25% D,dan6.25% E). Bila direpresentasikan dengan notasi desimal, pembagian kelas ini sanggup dilihat dari byte/oktet pertama menyerupai pada Tabel 1.



dari kelima kelas disamping, jenis alamat yang sering digunakan yaitu alamat kelas A,B, dan C, sedangkan alamat kelas D biasanya digunakan untuk keperluan multicasting dan kelas E untuk keperluan Experimental. Pada IPv4 dikenal juga istilah subnet mask yaitu angka biner 32 bit yang digunakan untuk membedakan network ID dan host ID.

3.IPv4 Address Syntax
Sistem pengalamatan pada IPv4 memakai notasi biner sebesar 32 bit yang dibagi atas 4 kelompok (setiap kelompok terdiri dari 8 bit atau oktet) dan tiap kelompok dipisahkan oleh sebuah tanda titik. IPv4 juga sering disebut sebagai sistem pengalamatan 4- oktet atau pengalamatan 4-bytes (1byte= 8bit).Untuk  memudahkan pembacaan, penulisan alamat dilakukan dengan angka decimal dan diberi pemisah memakai tanda titik(dot) Dibawah ini teladan pengelompokkan IPv4 memakai notasi w, x, y, z.



Sebagai teladan contohnya 100.3.1.100 yang bila dinyatakan dalam binary menjadi 01100100.00000011.00000001.01100100. Dari 32 bit ini berarti banyaknya jumla maksimum alamat yang sanggup dituliskan yaitu 2 pangkat 32, atau 4.294.967.296 alamat. Format alamat ini terdiri dari 2 bagian, netid dan hostid. Netid sendiri menyatakan alamat jaringan sedangkan hosted menyatakan alamat lokal (host/router). Dari 32 bit ini, dihentikan semuanya angka 0 atau 1 (0.0.0.0 digunakan untuk jaringan yang tidak dikenal dan 255.255.255.255 digunakan untuk broadcast). Dalam penerapannya, alamat internet ini diklasifikasikan ke  dalam kelas (A-E).Alasan pembagian terstruktur mengenai ini antara lain : Memudahkan sistem pengelolaan dan pengaturan alamat-alamat. Memanfaatkan jumlah alamat yang ada secara optimum (tidak ada alamat yang terlewat). Memudahkan pengorganisasian jaringan di seluruh dunia dengan   membedakan jaringan tersebut termasuk kategori besar, menengah,atau kecil. Membedakan antara alamat untuk jaringan dan alamat untuk host/router Dengan perkembangan internet dan jaringan final akibat ini telah menciptakan internet protokol (IP) yang merupakan tulang punggung jaringan berbasis TCP/IP dengan cepat menjadi ketinggalan zaman, dan alamat IPv4 pun juga akan habis terpakai.

3 IPv4 Address Prefixes
Representasi prefix dari alamat IPv4 yaitu menunjukkan banyaknya jumlah alamat pada IPv4.Unutk menetukan panjang notasi dari alamat prefix, kau sanggup memulainya dengan cara merubah seluruh variable bit menjadi 0, lalu konversi ke notasi decimal, dan tambahka potongan bit yang telah ditentukan(panjang prefix) diawal pengalamatan. Sebagai teladan contohnya alamat IPv4 yaitu 131.107.0.0/16 mempunyai 16 bit yang telah ditentukan (100000011 01101011). Awali pengalamatan dengan 16 bit sebelumnya yang telah ditentukan, lalu merubah 16 bit terahir menjadi bit 0, sehingga karenanya menjadi 1000000111 01101011 00000000 00000000 atau 131.107.0.0. Kemudian tinggal  menambahkan potongan bit yang telah ditentukan (/16) untuk merepresentasikan alamat prefix dari 131.107.0.0/16.

4.Types of IPv4 Addresses
Ada 3 model pengalamatan standar dari pengalamtan IPv4, yaitu;
1. Unicast
2. Multicast
3. Broadcast

1. IPv4 Unicast Addresses
Penugasan terhadap sebuah interface jaringan yang menempatkan subnet  khusus; digunakan untuk komunikasi point to point.Setiap antarmuka jaringan yang memakai protokol TCP/IP harus diidentifikasikan dengan memakai sebuah alamat logis yang unik, yang disebut dengan alamat unicast (unicast address).Alamat unicast disebut sebagai alamat logis alasannya alamat ini merupakan alamat yang diterapkan pada lapisan jaringan dalam DARPA Reference.Model dan tidak mempunyai kekerabatan yang eksklusif dengan alamat yang digunakan pada lapisan antarmuka jaringan dalam DARPA Reference Model. Sebagai contoh, alamat unicastdapat ditetapkan ke sebuah host dengan  antarmuka jaringan dengan teknologi Ethernet, yang mempunyai alamat MAC sepanjang 48-bit. Alamat unicast inilah yang harusdigunakan oleh semua host TCP/IP supaya sanggup saling terhubung. Komponen alamat ini terbagi menjadi dua jenis, yakni alamat host (host identifier) dan alamat jaringan (network identifier). Alamat unicast memakai kelas A, B, dan C dari kelas-kelas alamat IP yang telah disebutkan sebelumnya, sehingga ruang alamatnya yaitu dari 1.x.y.z sampai 223.x.y.z. Sebuah alamat unicast dibedakan dengan alamat lainnya dengan memakai bagan subnet mask.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel