Jangan Ucapkan Ini... Sebab Setan Akan Semakin Berpengaruh Dan Membesarrr





Bismillah....
Assalamu alaikum wr.wb.

Tugas utama dari iblis dan setan yaitu menyesatkan insan semoga terjerumus ke dalam lembah api neraka.
Meski riwayat demikian, banyak diantara insan justru menentukan searah dan se jalan dengan syetan.
Nabi Muhammad SAW sering kali mengingatkan kepada ummatnya semoga membentengi diri dari godaan setan..

Walaupun iblis dan balatentaranya tidaklah gampang mengalah menarik hati ummat manusia,
namun sekutu iblis dan balatentaranya dapat dilemahkan dengan doa-doa dan amalan tertentu. Sebagian Umat Muslim telah melaksanakan amalan tersebut, dengan keinginan semoga tidak lagi terpengaruhi oleh syetan..

Namun ada juga keimanan seseorang menjadi lemah.. Tatkala godaan itu semakin besar...
Ketahuilah...
Ternyata, ada kondisi yang menciptakan setan itu menjadi lebih membesar lantaran ucapan yang di lontarkan oleh manusia..
Bahkan setan akan semakin berpengaruh lantaran ucapan ini? Kalimat apakah yang dimaksud itu???

Ternyata ucapan ini yang seharusnya tidak diucapkan oleh manusia.. semoga setan tidak membesar yaitu ucapan umpatan atau celaan terhadap setan.
Hal ini justru sering kali di ucapkan disaat insan mengalami kondisi marah.
Terkadang ucapan ini reflek dan secara tiba2 atau lantaran kebiasaan yang sudah dilakukan.
Misalnya ‘Celaka-lah setan’ ‘setanlah, setan bangssat (maaf). Dan lain-lainya... Yang mengandung kata negatif.
Hal ini sangat dihentikan bagi ummat islam.
Karena bekerjsama seharusnya ada ucapan lain yang lebih baik diucapkan oleh insan bila mengalami hal-hal buruk/kondisi marah, yakni dengan ucapan kalimat Allah dan memohon tunjangan kepada Allah swt.
Nabi muhammad saw telah bersabda:
{("Janganlah kalian mencela syetan, akan tetapi berlindunglah kepada Allah dari keburukannya.”)}.(H.R. Ad Dalimi, dishahihkan Al Albani).

Pasalnya bila ucapan ini dilakukan, justru akan menciptakan setan mengalammi perubahan.
Bukan menjadi lebih kecil dan lemmah, namun mereka justru akan semakin membesar dan kuat. lantaran ucapan-ucapan kotor yang dilontarkan manusia.
Bahkan tubuhnya dapat berubah sampai besar.
Dari Walid Abu Malih ia berkata
bahwa nabi muhammad saw bersabda, seseorang yang pernah dibonceng Rasulullah menceritakan:
({“Ketika saya dibonceng Nabi muhammad saw.tiba-tiba unta dia tergelincir. Serta merta saya mengatakan, Celakalah syetan.
Maka nabi muhammad bersabda, Jangan kau katakan, celakalah syetan, lantaran bila kau katakan demikian itu maka syetan akan membesar sebesar rumah dan dengan sombongnya syetan akan mengatakan: itu terjadi lantaran kekuatanku”)}. (H.R. Abu Dawud).

Syeikh Salim bin ‘Ied al Hillali dalam bukunya berjudul Al Mannaah asy Syar’iyyah fii Shahiih as Sunnah an-nabawiyyah, ia menjelaskan jka hadist ini berisi larangan bagi insan mencela setan.
Kita dihentikan mengaitkan kejadian jelek yang menimpa dengan ulah ssetan atau rekayasa setan.
Lantas bagaimana seharusnya kita bersikap bila mengalami hal jelek atau kecelakaan???
Sebaiknya tetap mengingat Allah dengan membaca bismillah atau berlindunglah kepada Allah swt.
Sebagaimana petunjuk nabi muhammad saw:
“Akan tetapi ucapakanlaah ‘Bismillah’” (H.R. Abu Dawud).

Wassalamu alaikum.wr.wb

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel