Beruban Dalam Semalam, Kenali Canities Subita Sindrom Sang Ratu Prancis

Mungkinkah rambut kehilangan pigmen melanin dalam waktu semalam? 

Sesungguhnya rambut yang memutih dalam semalam bukanlah sekedar mitos. Dalam dunia medis fenomena biologi ini dinamakan Canities subita atau dikenal sebagai Sindrom Marie Antoinette.
Pengidap Canities subita pertama kali ternyata berasal dari orang Yahudi

 Mungkinkah rambut kehilangan pigmen melanin dalam waktu semalam Beruban Dalam Semalam, Kenali Canities subita Sindrom Sang Ratu Prancis

Kasus kali pertama Canities subita dalam sejarah tertulis dalam kitab Talmud yang  mengisahkan seorang pelajar Yahudi, masih berusia 17 tahun tetapi rambutnya sudah beruban akhir kerja berlebihan.

Rambut memutih (beruban) merupakan potongan dari proses penuaan dan terjadi secara perlahan. Tetapi, ada juga rambut yang sanggup memutih dalam semalam tanpa disemir.

Salah satu dongeng paling populer dari fenomena tersebut ialah Ratu Prancis dari raja Louis XVI yaitu Maria Antoinette. Sejarah mengisahkan sehari sebelum dihukum mati pada 16 Oktober 1793 rambut mantan ratu prancis itu mendadak putih. Konon, beliau mengalami stres menjelang simpulan hidupnya yang menyebabkan warna rambutnya hilang dalam hitungan semalam.


Kasus Sindrom Maria Antoinette

Sebuah penelitian yang dirilis tahun 2013, menyebutkan kalau sejak tahun 1800 kurang lebih ada 84 kasus Sindrom Maria Antoinette (Canities subita). Dan keseluruhan penyebab dari kasus sindrom ini juga berkaitan dengan stres berat atau stress berat berat.

British Medical Journal tahun 1902,  menyebutkan kalau ada kasus dimana ada perempuan berusia 22 tahun yang mendadak rambutnya menjelma putih dan terus-menerus mengalami menstruasi alasannya ialah Ia menjadi saksi sebuah pembunuhan sadis. Selain itu, ada kasus serupa yang melaporkan kalau banyak orang yang mengalami sindrom Maria Antoinette (Canities subita) berkaitan mempunyai latar belakang terlibat insiden kejahatan, perang, dan traumatis hebat.

Serupa Maria Antoinette, sebagian besar kasus Cantities subita di kurun modern juga dipicu oleh stres atau stress berat berat.

Meskipun belum ada klarifikasi sempurna menguak penyebab fenomena Canities subita, akan tetapi konsep  pikiran dan stres mempunyai efek besar terhadap badan memang dihentikan diremehkan begitu saja.

Penelitian berkaitan dengan Sindrom Maria Antoinette (Canities subita)

Universitas New York tahun 2013 mempublikasikan penelitian pada Nature Magazine wacana keterkaitan antara stres jangka panjang serta pengaruhnya dengan warna rambut.

Dalam penelitian itu peneliti menemukan stres sanggup menyusutkan kandungan melanocyte atau sel punca yang memilih warna rambut. Peneliti menemukan stres yang menyebabkan melanocyte atau sel punca berkurang atau hilang pada folikel rambut pada risikonya menciptakan rambut beruban.

Penelitian yang  dikutip Scientific American menyimpulkan proses yang menciptakan rambut memutih mempunyai persamaan yang multi-variabel. Hormon stres berdampak pada daya tahan dan acara melanocyte. Dan perlu meneliti lebih lanjut korelasi antara stres dan beruban.

Selain menjadi faktor penyebab rambut beruban, stres juga memicu (hipertensi) tekanan darah tinggi, (Heart attack) serangan jantung, kecemasan hingga depresi. Sehingga stres dijuluki sebagai  ‘silent killer’ (pembunuh membisu - diam).

Dikutip Huffington Post, beruban juga tergantung pada genetik (internal) dan kesehatan secara keseluruhan. Ada yang mulai menemukan uban di kepalanya ketika masih menjadi murid di SMA, namun ada juga  yang gres beruban ketika berusia 50 tahun.

Mayoritas rambut perempuan mulai berubah memutih ketika berusia 35 tahun, sementara untuk pria, beruban terjadi lebih cepat pada usia 30 tahun.
Namun para peneliti masih belum semua setuju apakah memang stres sanggup menciptakan rambut menjadi abu-abu.

Fakta Menarik

Sementara wacana Marie Antoinette, ada sebuah teori yang berbeda bahwa sang ratu sengaja mengenakan wig untuk menyambut insiden penting, yakni pemenggalannya pada simpulan hidupnya.
Dikutip dari BBC menyebutkan sang mantan ratu Perancis itu lupa menyemir rambut dikala berada dalam sel tahanan, dikarenakan depresi (tekanan batin). Ketika Marie tampil di depan publik sesaat jelang  eksekusi, dengan rambut pendek, terlihat rambunya sudah beruban".


Referensi
Doktersehat.com Sindrom Maria Antoinette, Sindrom yang Bisa Membuat Rambut Memutih Dalam semalam
Wikipedia Sindroma Marie Antoinette
KOMPAS.com - Misteri di Balik Rambut yang Memutih dalam Semalam
https://m.cnnindonesia.com/ - Fakta Ilmiah Stres Ubah Rambut Kaprikornus Uban dalam Semalam


Sumber https://www.brosehat.com/

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel